jatimnow.com - Polda Jatim menurunkan sebanyak 1.115 personel gabungan dalam rangka Operasi Mantap Praja Semeru 2018 yang dikhususkan untuk pengamanan proses Pilgub Jatim 2018.
Operasi ini dimulai pada Senin (25/6/2018) sampai Rabu (27/6/2018). Untuk pengamanan TPS, dari 1.115 personel itu terdiri dari unsur TNI Polri.Ribuan personel itu akan disebar di seluruh wilayah Jawa Timur.
Baca Juga: Pilkada Serentak di Jatim Aman, Gubernur: Polri-TNI-Pemerintah Kompak
Berdasarkan data yang dihimpun jatimnow.com staf gabungan sebanyak 785 personel dan 330 Dalmas Sabhara untuk pengamanan.
Diantaranya di Bangkalan sebanyak 100 personel untuk staf gabungan, 71 personel dari Dalmas Ditsabhara.
Sampang 200 personel staf gabungan dan 89 personel Dalmas Ditsabhara, Pamekasan 110 personel staf gabungan dan 90 personel Dalmas Ditsabhara, Sumenep 175 personel staf gabungan, Bondowoso 100 personel staf gabungan, Lumajang 100 personel staf gabungan, dan Probolinggo Kota 80 personel Dalmas Ditsabhara.
Baca Juga: Forpimda Jatim Tinjau TPS Unik Nuansa Piala Dunia di Surabaya
Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin mengatakan pendorongan kotak suara dari TPS sudah di kawal semuanya di seluruh Jawa Timur.
"Nanti sebaliknya juga ada petugas yang mengamankan dan mengawal ini semua," ujarnya usai pelaksanaan upacara Operasi Mantap Praja Semeru 2018, Senin (25/6/2018).
Kapolda Jatim menerangkan bahwa pengamanan diberlakukan di semua lini pada Pilgub Jatim kali ini, termasuk oleh ancaman teror dari kelompok tertentu.
Baca Juga: Animo Warga di Desa Nyoblos di TPS Lebih Baik dari Surabaya
"Maka tadi sudah saya sampaikan untuk tidak under estimate patroli skala besar di luar area TPS nya untuk membuat masyarakat aman," pungkasnya.
Reporter: Arry Saputra
Editor: Arif Ardianto
Editor : Redaksi
